BITUNG - Insiden pertikaian antara massa yang terjadi pada Sabtu Malam 26/11/2023, tentunya membuat situasi menjadi tegang. Hal ini tentunya membuat keresahan masyarakat kota Bitung.
Baik Pemerintah, Polisi, TNI tokoh agama, maupun tokoh masyarakat melakukan atisipasi guna terciptanya kedamaian sehingga terciptanya situasi kondusif, aman di kota Bitung.
Terkait hal itu, Ketua Umum Persatuan Organisasii Lintas Agama kota Bitung (POLA) Puboksa Hutahean angkat bicara. Lelaki Tegas dan Kritis ini menuturkan bahwa mewakili Keluarga Besar POLA yang di Kota Bitung sangat berharap akar rumput yang ada di kota Bitung, baik tokoh masyarakat, tokoh adat dan tokoh budaya dan bahkan kita semua untuk ikut menenangkan diri agar situasi bisa lebih kondusif.
Dirinyapun meminta hal ini kita percayakan saja kepada aparatur Negara dalam hal ini Kepolisian yang kita yakini secara profesional untuk menyelesaikan masalah ini.
" Sayapun berharap kepada semua baik tokoh agama tokoh adat untuk menjalin silaturahmi agar kebencian ini bisa kita hilangkan. Mari kita bersama menjaga kota Bitung , Siapa lagi yang bisa menjaga kalau bukan kita sendiri, " ungkapnya Minggu (26/11/2023)
" Semoga persoalan ini bisa cepat sirna agar lebih baik dan lebih cepat lagi untuk membangun silaturahmai yang baik dalam hal membahas kondisi kota Bitung." Tambahnya
Menurut Ketua Pola Ini bahwa memang menjadi satu evaluasi untuk kita semua, termasuk dirinya sendiri sebagai Ketua Pola. Sebenarnya hal ini tak perlu sampai terjadi. Kedepan langkah yang lebih baik tentunya kita harus banyak berkoordinasi. Tentunya kuta juga berharap Forkopimda juga ikut menggalang pimpinan Ormas agar silaturahmi selalu terbangun dan terjaga dengan baik.
Dan kalau itu terjadi, lanjutnya, apapun yang menjadi persoalan kita bisa duduk bersama dan bisa berkoordinasi hal hal keos yang bermasalah.
" Tidak ada yang lebih indah daripada kedamaian, ayo kita Saling menebar silaturahmi yang baik, , berkoordinasi yang baik agar Sulawesi Utara bisa terhindar dari konflik-konflik sarah dan lain-lain, " ujarnya.
" mari kita hilangkan rasa kebencian dan-lain-lain yang membuat terjadinya kegesekan. Harapan kita kedepan Sulawesi Utara menjadi sati Baromerer sati daerah yang betul berul menjaga Stabilitas keamanan ketertiban untuk Indonesia. Itu yang kita harapkan." Pungkasnya (AH)